Asalamualaikum
Terbangun dipagi buta, kunyalakan TV seperti biasa akhir akhir ini
banyak berita tentang kekerasan, bukan kekerasan mengenai perampokan
atau pembunuhan tapi lebih ke isu yang sangat sensitif untuk
dikemukakan dimuka umum karena ini menyangkut tentang “Pemerkosaan
kebebasan beragama”. Yah memang sudah bukan rahasia lagi bahwa BELUM terwujudnya kebebasan beragama di Negara Kita Tercinta ini INDONESIA,
untuk sekedar ingin beribadah saja harus berperasaan was was karena
takut bila orang2 yang tidak suka dengan kepercayaan yang kita
percaya ingin mencelakai kita. Tapi kenapa untuk sekedar meyakini
kepercayaan yang kita percaya saja harus seperti itu ? Padahal
keadilan sosial adalah seluruh Hak setiap warga Indonesia, dimana
Adilnya ?
Saya adalah seorang anak berumur 21 tahun dan seorang muslim, Islam
adalah agama mayoritas di Negara Kita tercinta Ini hampir 90%, jadi
dari 10 orang warga Indonesia 9 orang adalah Islam, tapi kenapa bisa
terjadi kekerasan dalam kebebasan beragama ini ? Apakah Islam
mengajarkan kekerasan? Kita pasti pernah dengar atau lihat atau
bahkan mengalami sendiri tempat beribadah disegel warga yang tidak
suka dengan kepercayaan kita, orang orang dipukuli gegara menyuarakan
kebebasan beragama.
Sumpah sedih banget ngeliat seperti itu, karena saya yakin bahwa
Islam tidak mengajarkan kekerasan kepada setiap pemeluknya. Nabi
Muhammad S.A.W saja dicaci maki pembencinya setiap hari nah pas
pembencinya sakit beliau masih menjenguknya dan mendoakan untuk
kesembuhan si pembenci itu. Jadi memang TIDAK dicontohkan untuk
membenci, tauladan seluruh umat Islam di muka bumi saja bisa
melakukan seperti itu mengapa kita tidak bisa?
Untuk teman teman semua pasti banyak yang menganggap Islam itu benar
adalah agama yang penuh dengan kekerasan karena mereka banyak melihat
sisi negatif dari Islam, padahal islam tidak mengajarkan seperti itu,
islam menanamkan saling mengasihi dan menyayangi kan ada
“hablumminanas” hubungan antara manusia dan manusia, marilah kita
berikan gambaran bahwa islam bukan agama yang lekat dengan kekerasan.
Karena islam adalah mayoritas di Negara ini, marilah kita jadi
peneduh diantara teman teman kita yang memang kebetulan berkeyakinan
berbeda dengan kita, beda keyakinan bukan penghalang untuk kita hidup
rukun, saya jadi ingat salah satu iklan rokok “Bersama nggk perlu
sama” hahaha
ini ngenan banget bro !!! mudah mudahan orang orang Indonesia
menghargai akan arti perbedaan !!
“Banyak Teman Banyak Rejeki” hahah
Wasalamualaikum
Mang Engkus
Tidak ada komentar:
Posting Komentar